Perancangan Revitalisasi Rumah Adat Sembalun untuk Menunjang Destinasi Wisata Budaya di Lombok Timur
Abstract
Sebagai salah satu desa tertua di lombok, desa sebalun bumbung merupakan desa yang sangat menjaga budaya dan tradisi leluhurnya. beragam budaya dan tradisi tersebut dilakukan di sebuah rumah adat yang bernama rumah adat sembahulun. Hal ini sangat potensial untuk dijadikan sebagai salah satu destinasi wisata budaya untuk menunjang perekonomian masyarakat. Pembuatan desain revitalisasi rumah adat yang dilakukan dengan metode desain thingking di harapkan dapat menciptakan sebuah desain bangunan yang tidak hanya sesuai dengan kebutuhan pengelola rumah adat dan masyarakat dalam membuat kegiatan ritual adat, namun dapat juga berfungsi sebagai tempat kegiatan-giatan seni budaya lainnya sebagai daya tarik wisata.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Geriya, Wayan. 1995. Pariwisata dan Dinamika Kebudayaan Lokal, Nasional, Global. Denpasar : Upada Sastra
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2018). Data Referensi Pendidikan Kembdikbud. Jakarta: Kemendikbud.
Kusrianto, Adi. 2007. Pengantar Desain Komunikasi Visual. Yogyakarta: Penerbit ANDI.
Maharini, D.A Eka dan Sukma Arida. 2014. Keterlibatan Masyarakat Dalam Mengelola Desa Wisata Pangsan Di Kabupaten Badung. Jurnal Destinasi Pariwisata, Vol. 2 No. 1.
Mukhtar. 2013. Metode Penelitian Deskriftif Kualitatif. Jakarta : GP Press Group.
Putra, Darma dan I Gde Pitana.2010. Pariwisata Pro Rakyat. Jakarta: Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata.
DOI: https://doi.org/10.47165/jpin.v4i1.149
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Sunardy Kasim, Murianto Murianto
JPIn: Jurnal Pendidik Indonesia p-ISSN (print) 2722-8134, e-ISSN (online) 2620-8466 is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.