Hubungan Minat Olahraga Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas VII Di SMPN 23 Kerinci Pada Mata Pelajaran Penjaskes

Abstract

Tujuan penelitian dari penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) minat olahraga siswa kelas VII di SMP Negeri 23 Kerinci, (2) hasil belajar siswa kelas VII pada mata pelajaran penjas, (3) membuktikan ada tidaknya hubungan minat olahraga terhadap hasil belajar siswa kelas VII di SMP Negeri 23 Kerinci pada mata pelajaran penjaskes.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini ini yaitu penelitian kuantitatif. Jenis penelitian kuantitatif yang dipakai dalam penelitian ini adalah jenis penelitian ex post facto. Jenis sampel yang diambil pada penelitian ini adalah Purposive Sampling dengan jumlah responden 20 anak. Teknik pengumpulan data diantaranya observasi, angket (kuesioner), dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan rumus koefisien korelasi Product Moment.

Hasil analisis data ditemukan bahwa (1) minat olahraga siswa kelas VII kategori rendah 45% berjumlah 9 siswa, kategori sedang 30% berjumlah 6 siswa, dan kategori tinggi 25% berjumlah 5 siswa. (2) hasil belajar siswa pada mata pelajaran Penjaskes sebanyak 40% yang berjumlah 8 siswa dikategorikan rendah, 35% yang berjumlah 7 siswa dikategorikan sedang, dan 25% dikategorikan tinggi yang berjumlah 5 siswa. (3) ada hubungan yang cukup kuat antara minat olahraga terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Penjaskes, dimana dilihat dari r_hitung (0,574 lebih besar dari pada r_tabel 0,444) pada taraf signifikan 5%. Jika dilihat dari tabel interpretasi “r” Product Moment r_hitung (0,574) terletak pada titik 0,40-0,60, maka dapat dikatakan mempunyai hubungan yang cukup kuat.